Rabu, 12 Maret 2014

"PENGERTIAN SENI MENURUT AHLI"


Berikut ini adalah pengertian seni menurut beberapa ahli:

Pengertian Seni Menurut Aristoteles (384-322 SM).

  • Seni sebagai ilmu pengetahuan tentang prinsip-prinsip dalam menghasilkan benda-benda yang indah. Seni adalah tiruan "Falsafi" atau ideal dan bersifat universal dari dunia alamiah dan dunia manusia. Karya seni diharapkan dapat menjadi lambang atau simbol. Dalam pemikiran Aristoteles, puncak dan tujuan karya seni adalah "Katarsis", (Junani : katharos), yang berarti "murni", "bersih", atau "pemurnian".

Pengertian Seni Menurut Immanuel Kant (1724-1804).

  • Filsuf zaman pencerahan di Jerman tidak mengajukan pengertian seni defenitif tetapi menganalisis karakternya dalam 3 kategori yaitu :

  1. Seni dibedakan dari alam, sebab seni mengandaikan suatu tindakan perbuatan (facere), sementara alam hanyalah suatu tindakan. Hasil seni terwujud sebagai karya, sedangkan alam adalah operasi (effectus).
  2. Seni dibedakan dengan ilmu karena seni bertolak dari "kemampuan" (fakultas) praktis, sedangkan ilmu merupakan hasil operasi dari fakultas teoritis.
  3. Seni dibedakan dengan kerajinan tangan (craft) karena seni bersifat bebas sedangkan kerajinan tangan bersifat industri.
Pengertian Seni Menurut Akhdiat K. Mihardja.
  • Seni adalah kegiatan manusia yang merefleksikan kenyataan dalam sesuatu karya, yang berkat bentuk dan isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam alam rohani sipenerimanya.

Pengertian Seni Menurut G.W.F Hegel (1770-1831)
  • Filsuf Idealisme Jerman, berpendapat karya seni adalah medium material sekaligus faktual. Keindahan karya seni bertujuan menyatakan kebenaran. Baginya kebenaran adalah "keseluruhan". Sehubungan dengan gagasan kebenaran yang dikemukakannya, karya seni adalah presentasi indrawi dari ide mutlak (Geist) tingkat pertama. Dalam pemikiran Hegel, ide atau roh subyektif dan roh obyektif senantiasa berada didalam ketegangan. Ide-ide mutlak mendamaikan ketegangan ini. Maka sebagai ide mutlak tingkat pertama pada seni roh subyektif dan roh obyektif didamaikan. Subyek dan obyek kemudian berada didalam keselarasan sempurna.

Pengertian Seni Menurut Arthur Schopenhauwer (1788-1860).
  • Seni adalah sebagai pembebasan hasrat dan keinginan. Menurut Schopenhauwer, karya seni yang sesungguhnya murni akan mengantar para pencipta dan apresiatornya kepada keadaan terbebas dari kepentingan pribadi. Juga memberi kesempatan untuk memperoleh pengetahuan yang dapat menimbulkan rasa senang murni.

Pengertian Seni Menurut Herbert Read (1962).
  • Mengatakan bahwa lahirnya sebuah karya seni melalui beberapa tahapan sebagai suatu proses.

  1. Tahap pertama, pengamatan kualitas-kualitas bahan seperti tekstur, warna dan banyak lagi kualitas fisik lainnya yang sulit untuk didifinisikan.
  2. Tahap kedua, adanya penyusunan hasil dari pengamatan kualitas tadi dan menatanya menjadi suatu susunan.
  3. Tahap ketiga, proses suatu objektifikasi dari tahapan-tahapan di atas yang berhubungan dengan keadaan sebelumnya.
Keindahan yang berakhir pada tahapan pertama belum dapat disebut seni, karena seni jauh telah melangkah ke arah emosi atau perasaan. Seni telah mengarah pada ungkapan sebagai “pengekspresian” dengan tujuan untuk komunikasi perasaan.

Pengertian Seni Menurut Walter Benyamin (1892-1940).
  • Seni merupakan sarana politik hubungan-hubungan produktif untuk mencapai kerukunan dunia. Gagasannya tentang seni dan berkesenian terkait erat dengan apa yang disebutnya politik gambar-gambar bersifat kiasan (allegorical).

Pengertian Seni Menurut F. Carrit.
  • Sebagaimana yang dijelaskan Melvin Rader (1973 : 2), mengutip lebih dari 40 uraian ahli estetika, baik yang kuno maupun modern untuk mengilustrasikan pengenalan tentang seni, sebagai suatu proses kreatif dan ekspresi suasana hati, perasaan, atau spirit. Terdapat dua bagian konsensus dalam hal ini : Pertama, bahwa seni adalah ekspresi. Kedua, bahwa seni adalah spirit, perasaan,atau suasana hati yang diekspresikan.

Pengertian Seni Menurut Ki Hajar Dewantara
  • Seni merupakan hasil keindahan yang dapat menggerakkan persasaan atau jiwa seseorang yang melihatnya, oleh karena itu perbuatan manusia yang dapat mempengaruhi jiwa dan dapat menimbulkan perasaan indah disebut seni.

Pengertian Seni Menurut Melvin Rader (1973)
  • Setelah mengedit 46 pandangan pemikir seni sejak jaman Junani Kuno sampai pertengahan abad ke- 20, dalam bukunya A Modern Book of Esthetics, mencatat beberapa konsep pendukung defenisi seni yaitu : Permainan, ilusi, keindahan, ungkapan emosi imajinasi, pemenuhan keinginan, kenikmatan, tekhnik, perasaan, makna, fungsi, abstraksi, dan jarak estetik. Dari keragaman pendekatan tersebut, Rader mencoba mengajukan defenisi seni sebagai kesatuan organis unsur-unsur yang bernilai ungkap, meliputi representasi, konotasi dan nilai tanggap indrawi. Dalam hal ini dia mengemukakan bahwa tidak ada satu senipun yang tidak dapat diapresiasi.

Pengertian Seni Menurut Jean Francois Lyotard (1924-1988)
  • Menurut pendapatnya, seni sebagaimana dengan filsafat tidak terkait dengan permasalahan makna, identitas, dan kebenaran. Energi seni adalah dorongan yang tidak dikendalikan oleh nalar maupun kesadaran. Selain mengandung kapasitas yang tak ternalarkan dan terwujudkan, seni juga memiliki daya ledak yang tinggi yang mampu membuat peristiwa. Oleh karena itu, seni sebaiknya tidak menyesuaikan diri dengan keadaan. Namun sebaliknya, mengikuti daya energiknya untuk mencapai keluhuran (sublimitas).

Pengertian Seni Menurut Morrist Weist (1971)
  • Dalam esainya "The Role of Theory in Esthetics", dalam Rader, (1975 : 1) menyimpulkan bahwa seni sangat kompleks dan beraneka untuk direduksikan kepada suatu defenisi. Sependapat dengan Weist, Wittgenstein (1973), menekankan bahwa seni seperti juga dengan agama, tidak dapat direduksikan kedalam batasan yang sederhana.

Ahdian Karta Miharja
  • Seni adalah kegiatan rohani yang mereflesikan realitas dalam suatu karya yang bentuk dan isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam rohani penerimanya.  

Drs. Sudarmaji
  • Seni adalah segala manifestasi batin dan pengalaman estetis dengan menggunakan media bidang, garis, warna, tekstur, volume dan gelap terang.
 
Drs Popo Iskandar
  • Seni adalah hasil ungkapan emosi yang ingin di sampaikan kepada orang lain dalam kesadaran hidup bermasyarakat/berkelompok.

Prof. Drs. Suwaji bastomi
  • Seni adalah aktivitas batin dengan pengalaman estetika yang menyatakan dalam bentuk agung yang mempunyai daya membangkitkan rasa takjub dan haru.

Ensiklopedia Indonesia
  • Seni adalah penciptaan segala hal atau benda yang karena keindahannya orang senang melihatnya atau mendengarnya.

Eric Ariyanto
  • Seni adalah kegiatan rohani atau aktivitas batin yang di refleksikan dalam bentuk karya yang dapat membangkitkan perasaan orang lain yang melihat atau mendengarkannya.
Leo Tolstoy.
  • Ungkapan perasaan pencipta yanng disampaikan kepada orang lain agar mereka dapat merasakan apa yang dirasakan pelukis.
 Soedarso SP ( Mike Susanto, 2002:101)
  • Karya manusia yang mengkomunikasikan pengalaman-pengalaman batinnya; pengalaman batin tersebut disajikan secara indah sehingga merangsang timbulnya pengalaman batin pula pada manusia lain yang menghayatinya.

0 Komentar: